BAKEKOK'S HOMEPAGE
Kamis, 12 November 2009
algoritma perkalian matriks
Deklarasikan variable
i
untuk iterasi,
j
untuk iterasi,
k
untuk iterasi,
bar_a
untuk jumlah baris pada matriks A,
kol_a
untuk jumlah kolom pada matriks A,
bar_b
untuk jumlah baris pada matriks B,
kol_b
untuk jumlah kolom pada matriks B,
mat_a
dengan tipe
array of integer
untuk menampung nilai matriks A,
mat_b
dengan tipe
array of integer
untuk menampung nilai matriks B,
mat_c
dengan tipe
array of integer
untuk menampung hasil perkalian kedua matriks.
Masukkan jumlah baris pada matriks A lalu nyatakan ke variable
bar_a
, jumlah kolom pada matriks A lalu nyatakan ke variable
kol_a
, jumlah baris pada matriks B lalu nyatakan ke variable
bar_b
, serta jumlah kolom pada matriks B lalu nyatakan ke variable
kol_b
.
Bila nilai pada
bar_a
tidak sama dengan nilai pada
kol_b
atau nilai pada
kol_a
tidak sama dengan nilai pada
bar_b
maka cetak “
Kolom A = Baris B & Baris A = Kolom B!!!
”
dan kembali ke langkah 2, namun bila tidak maka lakukan langkah 4 s/d 41.
Cetak “
Nilai matriks A
” untuk membedakan nilai yang akan dimasukkan adalah nilai pada matriks A, bukan nilai pada matriks B.
Isi variable
i
dengan 0.
Selama nilai pada
i
kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 7 s/d 11.
Isi variable
j
dengan 0.
Selama
j
kurang dari jumlah kolom pada matriks A lakukan langkah 9 s/d 10.
Masukkan nilai matriks pada indeks ke-i ke-j dan nyatakan ke
mat_a[i][j].
Tambahkan nilai pada variable
j
dengan 1.
Tambahkan nilai pada variabel
i
dengan 1.
Cetak “
Nilai matriks B
”
untuk membedakan nilai yang akan dimasukkan adalah nilai pada matriks B, bukan nilai pada matriks A.
Isi variable
j
dengan 0.
Selama nilai pada
j
kurang dari jumlah baris pada matriks B lakukan langkah 15 s/d 19.
Isi variable
k
dengan 0.
Selama
k
kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 17 s/d 18.
Masukkan nilai matriks pada indeks ke-j ke-k dan nyatakan ke
mat_b[j][k].
Tambahkan nilai pada variable
k
dengan 1.
Tambahkan nilai pada variabel
j
dengan 1.
Isi variabel
i
dengan 0.
Selama
i
kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 22 s/d 30.
Isi variabel
k
dengan 0.
Selama nilai pada
k
kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 24 s/d 29.
Isi
mat_c
pada indeks ke-i ke-k dengan 0.
Isi
j
dengan 0.
Selama
j
kurang dari jumlah baris pada matriks B lakukan langkah 27 s/d 28.
Tambahkan nilai pada
matriks_c
indeks ke-i ke-k dengan hasil kali dari nilai pada
mat_a
pada indeks ke-i ke-j dengan nilai pada
mat_b
pada indeks ke-j ke-k kemudian nyatakan ke
mat_c
pada indeks ke-j ke-k.
Tambahkan nilai pada
j
dengan 1.
Tambahkan nilai pada
k
dengan 1.
Tambahkan nilai pada
i
dengan 1
Isi
i
dengan 0.
Selama nilai
i
kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 33 s/d 37.
Isi
k
dengan 0.
Selama nilai
k
kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 35 s/d 36.
Cetak nilai pada
mat_c
indeks ke-i ke-k.
Tambahkan nilai pada variabel
k
dengan 1.
Tambahkan nilai pada variabel
i
dengan 1.
Tanya apakah user masih ingin mengalikan dua buah matriks.
Bila jawabannya iya, maka kembali ke langkah ke-
2.
Bila jawabannya tidak, maka program dapat langsung diakhiri.
Namun jika bukan keduanya, tanyalah kembali (kembali ke langkah 38).
Flowchart :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar